Sumber Foto: http://wa2010.ee.itb.ac.id/burung_berkicau_di_dahan
Pagi yang begitu cerah
Mentari~_~ mengintipku dibalik awan
Burung-burung bersenda gurau
Memadu kasih di balik ranting dedaunan
Hembusan angin mengalir silir-semilir
Ku lihat mereka berbisik dengan mesra
Setelah itu mereka bersiul dengan merdu. . .
Ciuit cuit Ciuit cuit Ciuit cuit
Siulan-siulan kegembiraan, kedamaian, kebersamaan . . .
Tuhan menciptakan makhluk-Nya berpasang-pasangan
Kekuatan alam yang menyatukan mereka
Datang tak diundang pulang tak diantar
Kekuatan itu adalah kekuatan cinta yang begitu dahsyat
Menyihir para penikmat keindahan cinta
Semua makhluk Allah dibekali cinta suci sejak lahir
Cinta alami yang akan tumbuh dengan sendirinya
Kelak bila dewasa. . .
Cinta itu akan menjadi kekuatan yang sungguh luar biasa. . .
Aroma cinta sungguh lebih harum dari wewangian duniawi
Yang merambat dari sekujur tubuhku
Yang berisi tulang-belulang yang di balut oleh daging
Dari ujung kaki sampai ujung kepala
Inikah perasaan mengasihi pada perhiasan dunia
Bidadari yang turun dari surga
Wanita shalehah, anggun, dan juga tidak sombong
Sungguh cinta mampu mengubah segalanya
Perasaan sedih jadi riang
Rasa capek jadi fit kembali
Loyo jadi begitu semangat menjalani hidup
Cinta memang anugerah terindah yang dianugerahkan Allah pada semua makhluk-Nya
Oleh: Eki Tirtana Zamzani
Sumber: majalah bulanan ideal Edisi Ke-3 Juni 2011 halaman 34